SINERGI KELUARGA DAN GEREJA DALAM MEMBENTUK GENERASI ALFA YANG MULTITALENT, MULTITASKING, DAN HUMANIS

Lavandya Permata Kusuma Wardhani, Sujud Swastoko

Abstract


ABSTRAK
Generasi yang lahir mulai tahun 2010 disebut generasi Alfa. Karakteristik Generasi Alfa yaitu multitasking dan individualis. Keluarga dan gereja memiliki tanggung jawab dalam pendidikan iman, karakter dan tata nilai anak, termasuk kepada generasi Alfa, agar menjadi generasi yang memuliakan Allah dan memberi makna pada kehidupan umat manusia. Tujuan penelitian ini adalah unntuk menjelaskan sinergi keluarga dan gereja dalam membentuk generasi Alfa yang multitalent, multitasking dan humanis. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan eksegesis terhadap teks Alkitab dalam Ulangan 6:4-9 dan metode studi literatur. Penelitian ini menghasilkan model sinergi PIPA Gen-@ untuk sinergi keluarga dan gereja dalam membentuk generasi Alfa yang multitalent, multitasking dan humanis.

ABSTRACT
The generation born since 2010 is called the Alpha generation. The characteristics of the Alpha Generation are multitasking and individualistic. Families and churches have the responsibility to educate children in faith, character and values, including the Alpha generation, so that they become a generation that glorifies God and gives meaning to the lives of mankind. The purpose of this study is to explain the synergy of families and churches in forming a multitalented, multitasking and humanist Alpha generation. This study uses a descriptive qualitative approach with an exegesis of the Bible text in Deuteronomy 6:4-9 and a literature study method. This study produces a PIPA Gen-@ synergy model for the synergy of families and churches in forming a multitalented, multitasking and humanist Alpha generation.

References


Antone, Hope S. Pendidikan Kristiani Kontekstual. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2010.

Ary Susanti. “Sistem Kaderisasi Kepemimpinan Remaja Yang Alkitabiah Dan Kontekstual Menurut 1 Samuel 3:1-21 Dan Relevansinya Dalam Konteks Generasi Remaja Alfa Di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya Masa Kini,” 2021.

B. Samuel Sidjabat. Strategi Pendidikan Kristen. Yogyakarta: Penerbit Andi, 1994.

Bambang Budiyanto (ed). Dinamika Spiritualitas Generasi Muda Kristen Indonesia. Jakarta: Yayasan BRC, 2018.

Canny Christine(1*), Karnawati Karnawati(2), Debora Nugrahenny C(. “Pola Asuh Orang Tua Terhadap Anak Generasi Alfa Dalam Meningkatkan Keterampilan Sosial.” Edulead.Journal of Christian education and Leadership Vol 2 No 2 (2021).

Christina Sterbenz. Here’s Who Comes after Generation Z and They’ll Be the Most Transformative Age Group Ever. Bussines Insider, 2015.

Dough Fields. Purpose Driven Youth Ministry: Apakah Kaum Muda Dan Remaja Gereja Memiliki Tujuan? Malang: Gandum Mas, 2014.

E. G. Homgridhausen and I. H. Enklar. Pendidikan Agama Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2012.

George Peters. A Biblical Theology of Missions. Chicago: Moody Press, 1972.

Lawrence A. Cremin. Traditions of American Education. New York: Basic Books, 1977.

Louis Berkhof. Dasar Pendidikan Kristen. Surabaya: Momentum, 2010.

Michael J. Anthony. Foundations of Ministry An Introduction to Christian Education for a New Generation. Malang: Gandum Mas, 2012.

Moleong, L. J. Metodologi Penelitian Kualitatif. Penerit Rosdakarya, 2000.

Paul Enns. The Moody Handbook of Theology 1. Malang: Literatur SAAT, cet.ke-6, 2006.

Robert W. Pazmino. Fondasi Pendidikan Kristen. Bandung: STT Bandung dalam kerja sama dengan BPK Gunung Mulia, 2016.

Saputra, Tjendanawangi. “Signifikansi Teori Horace Bushnell Bagi Pendidikan Keluarga Kristiani Di Era Revolusi Industri 4.0.” ” Jurnal Abdiel: Khazanah Pemikiran Teologi, Pendidikan Agama Kristen dan Musik Gereja 6 (2022).

Selam., Ruth F. Pedoman Pembinaan Warga Jemaat. Bandung: Yayasan Kalam Hidup. Vol. 1, 1995.

Stevri Indra Lumintang dan Danik Astuti Lumintang. Theologia Penelitian Dan Penelitian Theologis Science-Ascience Serta Metodologinya. Jakarta: Geneva Insani Indonesia, 2016.

Sujud Swastoko. “Relevansi Filsafat Pendidikan Modern Terhadap Filosofi Pendidikan Kristen Era Industri 4.0.” Jurnal Gamaliel : Teologi Praktika Volume 4 N (2022).

Susan S. Wiriadinata, Ardi Wiriadinata, John Sudarma. Mengasuh Anak Mengasihi Tuhan. Jakarta: Gramedia, 2018.

W. Stanley Heath. Teologi Pendidikan Dasar Pelayanan Kepada Anak. Bandung: Kalam Hidup, 2005.

Yuliati, T. H. Interpretasi Alkitabiah Kontekstual. Surakarta: Penerbit Yayasan Gamaliel, 2020.

Yuni Karlina Panjaitan. “Studi Eksegesis Ulangan 6:4-9 Bagi Pendidikan Anak.” Skenoo: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen Vol 2 No 1 (2022).




DOI: https://doi.org/10.38052/gamaliel.v6i2.293

Article Metrics

Abstract view : 172 times
PDF (Bahasa Indonesia) - 298 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Gamaliel : Teologi Praktika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

    

   

  

 

RJI Main
logo

 

 

 

Jurnal Gamaliel: Teologi Praktika
Based on a work at: http://jurnal.stt-gamaliel.ac.id/
Online ISSN: 2656-2367 Printed ISSN: 2656-2332

Jurnal Gamaliel © Published by Sekolah Tinggi Teologi Gamaliel. All Rights Reserved.

Jurnal Gamaliel: Teologi Praktika is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License